Savoring Tom Yum

Planning Your Trip: Where to Enjoy Authentic Tom Yum

Embarking on a culinary adventure in Thailand to savor authentic Tom Yum involves thoughtful planning and a keen eye for discovering exceptional locales. Renowned as one of Thailand’s most iconic dishes, Tom Yum can be best experienced in several key destinations across the country. Bangkok, the bustling capital, should undoubtedly be on your itinerary. Here, visitors can immerse themselves in a vibrant food scene, with both high-end restaurants and humble street stalls serving their own versions of this fragrant soup. Notable districts like Yaowarat, the city's Chinatown, offer a rich tapestry of flavors, where you may come across some of the best local takes on Tom Yum.

Another gem worth exploring is Chiang Mai, located in the mountainous region of northern Thailand. This area is famed for its refreshing variations of Tom Yum that incorporate locally-sourced ingredients, often reflecting the region's unique culinary customs. Dining at local eateries provides an authentic experience, allowing visitors to appreciate the intricate balance of flavors that characterize this beloved dish.

No trip would be complete without a visit to Phuket, famous not only for its stunning beaches but also for its seafood delicacies. Here, you can savor Tom Yum crafted with the freshest ocean catches, enhancing the essence of the traditional recipe. As you explore the island, keep an eye out for street vendors who often serve exceptional Tom Yum that rivals many of the more formal establishments.

To find hidden culinary gems, don’t hesitate to ask locals for recommendations. Exploring less touristy areas can often lead you to delightful surprises where authentic and regional variations of Tom Yum shine. Sample different versions as you traverse the country, creating a culinary journey that encapsulates the rich flavors and traditions inherent in this beloved Thai dish.

Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan petugas kebersihan hingga kini masih melakukan penyisiran sisa sampah yang tidak tertangani pada ajang MotoGP Indonesia yang telah berlangsung di Sirkuit Pertamina Mandalika, 27-29 September 2024.

 

"Sampai saat ini pasca ajang MotoGP Indonesia kami masih melakukan penyisiran sampah di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok Tengah Lalu Sarkin di Lombok Tengah, Jumat.

Berdasarkan data sementara total sampah yang telah ditangani atau diangkut menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sebanyak 35.67 ton selama tiga hari pelaksanaan MotoGP Indonesia 2024.

 

"Itu jumlah sampah yang masuk ke TPA," katanya.

Ia mengatakan sampah yang masuk ke TPA itu adalah sampah yang tidak bisa didaur ulang, sehingga sampah yang memiliki nilai ekonomi telah dipilah untuk diangkut ke Bank sampah.

 

"Pemisahan sampah langsung dilakukan di lapangan. Yang dibuang ke TPA adalah sampah yang tidak bisa didaur ulang," katanya.

Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup Lombok Tengah mencatat jumlah sampah ajang MotoGP Mandalika 2023 mencapai 25 ton, baik sampah organik maupun nonorganik.

 

Pengelolaan sampah di ajang MotoGP Mandalika ini terus mengalami peningkatan, karena sampah yang dihasilkan tidak terbuang ke TPA semua, namun dipilah untuk dilakukan daur ulang di bank sampah.

 

Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria mengatakan berdasarkan data loket tiket jumlah penonton yang masuk mencapai 120 ribu orang dari total 134 ribu tiket yang tercetak.

 

"Kalau berapa data masing-masing per hari kami belum pilah, tetapi angka keseluruhan ini berdasarkan hasil penonton yang men-scan barkot tiket di pintu-pintu masuk tiket menuju tribun penonton," ujarnya didampingi Chairman MotoGP Mandalika Troy Warokka, Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Malady dan Kapokja Event Internasional Kemenpar Ki Agus Irvan Faesal di Media Center Sirkuit Mandalika.

 

Menurut dia, jumlah penonton ini sama dengan catatan Dorna Sport, bawa ada peningkatan jumlah penonton MotoGP di 2024 ini dibanding dengan jumlah penonton MotoGP 2023 yang mencapai 102.929 orang dan tahun 2022 sebanyak 102.801 orang.

"Ada peningkatan jumlah penonton kalau melihat dari tahun 2022 dan 2023. Jadi untuk 2024 ini lebih tinggi," katanya.